Tool-tool Otomatisasi

Jasmin Morel
Jasmin Morel
18 Mei 2022

Di jaman sekarang ini, segala sesuatu diukur dengan waktu. Jika sesuatu terjadi dua setengah detik lebih lambat dari yang seharusnya maka kita akan merasa sedikit resah. Jika lebih dari 4 detik, sebagian dari kita akan mulai merasa kejang dan melakukan beragam reaksi fisik. Jika lebih dari 10 detik dari seharusnya, sebagian dari kita akan mengurangi kepercayaan dan harapan terhadap teknologi bahkan terhadap manusia, mereka akan duduk terdiam di sudut yang gelap, memeluk tubuhnya sendiri dan bergumam pelan, menunggu tibanya hari kiamat atau tibanya mahluk ruang angkasa – yang mana saja yang duluan tiba.
Sebagian dari kita mungkin masih cukup sabar. Beberapa dari kita mungkin masih sanggup untuk menunggu hingga 15 detik.
Namun, jika Anda menggunakan PC, Anda mungkin pernah memperhatikan beberapa aksi keyboad dan mouse sering terjadi berulang-ulang pada waktu-waktu yang berbeda. Mengulangi kombinasi aksi-aksi ini secara manual akan menyita waktu berharga Anda, bisa mengarah pada dampak-dampak yang tak terduga (seperti disebutkan di atas) dan bisa menimbulkan kesalahan-kesalahan. Itulah sebabnya diciptakan tool-tool otomatisasi. Tool-tool ini biasanya sangat mudah digunakan dan membantu menghemat waktu, serta membuat pekerjaan menjadi lebih efisien dan mengurangi bahaya terhadap lingkungan.
Tool-tool seperti Ghost Mouse Win7, AutoHotkey, Automation Anywhere dan yang lainnya memungkinkan Anda untuk merekam kombinasi aksi-aksi ketikan dan aksi-aksi mouse dan membuat perintah-perintah singkat (shortcut) untuk digunakan tanpa harus mengulang aksi-aksi serupa secara manual di saat Anda memerlukannya. Anda dapat mendefinisikan hotkey-hotkey untuk menjalankan aplikasi-aplikasi yang berbeda atau untuk menyelesaikan tugas-tugas yang berbeda. Anda bahkan dapat menjadwalkan prosedur-prosedur yang berbeda.
Karena kemudahan penggunaannya dan kontribusinya yang cukup berarti, program-program ini banyak direkomendasikan bagi para pengguna mahir yang dapat menerapkannya dengan baik.