Para penggemar game indie populer, The Binding of Isaac, disuguhi lagi dengan peluncuran ulang The Binding of Isaac: Rebirth. Dalam versi daur ulang ini, kamu bermain sebagai tokoh Isaac yang telah dikurung dalam ruang bawah tanah oleh ibunya setelah dia menerima pesan dari Tuhan. Namun, tidak seperti ruang bawah tanah yang kamu miliki di rumahmu, yang satu ini dipenuhi oleh monster. Seperti yang kamu perkirakan, game ini bukan untuk pemain berusia muda.
Reproduksi game petualangan yang sulit, The Binding of Isaac ini, tetap mempertahankan inti sarinya yang asli. Dengan kombinasi game mirip Zelda dan game mirip penjahat, The Binding of Isaac: Rebirth akan menahan pemain hingga menghabiskan ratusan jam untuk mencoba menyelesaikannya, persis sama seperti versi pertamanya. Game merangkak di raung bawah tanah 2D ini menyuguhkan level acak yang berlokasi di berbagai tingkat dari ruang bawah tanah. Di tempat inilah, harus mengalahkan monster sambil menemukan target menemukan level bos final jadi dia bisa maju ke level berikutnya.
Kemampuannya memutar ulang dan tingkat kesulitan yang luar biasa dari seri ini adalah dua alasan utama yang dirasakan pemain sehingga ketagihan. Kekejaman musuh-musuhmu dipastikan membuat kamu sering mati, tetapi setiap kali kamu bermain, gamenya tidak sama lagi. Dengan memanfaatkan motor Flash, penciptanya Edmund McMillen, bisa berkreasi sebebas-bebasnya dan hasilnya reproduksi ini yang berisi objek, tokoh, dan ruang yang lebih banyak. Ada juga tambahan mode kooperatif yang memungkinkan dua pemain pada jaringan lokal.
Satu-satunya masalah yang ditemukan pemain dalam serial ini adalah game ini sering kali tidak memberitahu kamu kegunaan barang yang kamu temukan dan membiarkan kamu mencari tahu sendiri dengan mengunjungi Wiki untuk game ini. Dengan mengesampingkan kekurangannya, The Binding of Isaac: Rebirth merupakan game yang sangat bagus yang lebih gelap dan lebih sinis dari pada versi pertamanya, tidak diragukan lagi kamu akan menikmati game daur ulang ini.
Kembalinya Isaac
